Berhubung saya dapat tugas mata kuliah jaringan komputer yaitu membuat vlan menggunakan packet tracer, kali ini saya akan membahas mengenai cara membuat vlan menggunakan packet tracer. Apa itu vlan ? baiklah sebelum kita memulai pokok permasalahan sebelumnya saya akan menjelaskan sedikit tentang vlan.VLAN di sebut juga denga Virtual LAN pengertian dari VLAN sendiri yaitu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN, hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan. Fungsi VLAN sendiri yaitu :
- Menimalisir kemungkinan terjadinya konflik IP yang terlalu banyak.
- Mencegah terjadinya collision domain (tabrakan domain).
- Mengurangi tingkat vulnerabilities.
Di disi saya menggunakan 3 Switches S1, S2, S3 pada S2 dan S3 masing kita beri 3 PC. Configurasi pada setiap PC dengan IP address sebagai berikut :
- PC 1 VLAN 10 : 172.17.10.21
- PC 2 VLAN 20 : 172.17.20.22
- PC 3 VLAN 30 : 172.17.30.23
- PC 4 VLAN 10 : 172.17.10.24
- PC 5 VLAN 20 : 172.17.20.25
- PC 1 VLAN 30 : 172.17.30.26
Membuat VLAN terlebih dahulu di Switches S1 :
S1>ena
S1#config t
S1(config)#vlan 10
S1(config-vlan)#name A
S1(config-vlan)#vlan 20
S1(config-vlan)#name B
S1(config-vlan)#vlan 30
S1(config-vlan)#nameC
S1(config-vlan)#vlan 99
S1(config-vlan)#name D
S1(config-vlan)#exit
S1(config)#
Configurasi pada S1 :
Klik pada S1 => pilih CLI =. ketikkan kode berikut :
S1>ena
S1#config t
S1(config)#int fa 0/1 //perhatikan kabel penghubung antar switches
S1(config-if)#switchport mode trunk // memungkinkan untuk meneruskan lalu lintas antara switch
S1(config-if)#switchport trunk native vlan 99 //vlan yang di gunakan
S1(config-if)#int fa 0/2
S1(config-if)#switchport mode trunk
S1(config-if)#switchport trunk native vlan 99
S1(config-if)#exit
Configurasi pada S2 dan S3 :
Klik pada S2 dan 2 => pilih CLI =. ketikkan kode berikut :
S2>ena
S2#config t
S2(config)#int fa0/1 //perhatikan kabel penghubung antar switches
S2(config-if)#switchport mode trunk // memungkinkan untuk meneruskan lalu lintas antara switch
S2(config-if)#switchport trunk native vlan 99 //vlan yang di gunakan
S2(config-if)#int fa0/2
S2(config-if)#switchport mode access //menghubungkan antar anggota VLAN
S2(config-if)#switchport access vlan 10 //menghubungan ke VLAN 10
S2(config-if)#int fa0/3
S2(config-if)#switchport mode access
S2(config-if)#switchport access vlan 20
S2(config-if)#int fa0/4
S2(config-if)#switchport mode access
S2(config-if)#switchport access vlan 30
Kita sudah mengatur configurasi pada setiap switches, untuk pengujian coba sahabat bloger ping antar PC misalkan PC1 ke PC4, PC2 ke PC5, dan PC3 ke PC6, jika success berarti sahabat bloger sudah benar dalam mengconfigurasi pada switches tersebut. Kemudian coba sahabat bloger ping dengan vlan yang berbeda misalnya PC1 ke PC2,PC3,PC5,PC6. Apa yang terjadi?? Pasti tidak bisa terhubung hal itu di sebabkan karena perbedaan VLAN. Demikian lah cara membuat VLAN menggunakan packet traser semoga bermanfaat, jika ada permaslahan silahkan tinggalkan jejak di blog ini, saring ilmu itu lebih baik. untuk jelasnya bisa di lihat di video berikut ini :