www.gudangilmukomputer.com - Mungkin kamu adalah salah satu orang yang sering menghabiskan waktu menatap layar monitor ketika menggunakan sebuah komputer. Jadi, ketika kamu hendak membeli monitor baru, pastinya kamu akan mencari informasi yang sangat lengkap mengenai mengenai monitor mana yang terbaik dan tentunya dengan harga sesuai budget yang kamu miliki. Dengan mencari informasi mengenai monitor yang akan dibeli ini, maka akan membantu kamu dalam memilih monitor yang tentunya sesuai dengan kebutuhan. Oleh karena itu, kali ini kami akan mencoba untuk memberikan informasi yang lengkap mengenai tipe-tipe tampilan monitor, fitur utamanya hingga spesifikasinya.
Membeli atau memilih sebuah monitor baru yang cocok dengan kebutuhan kamu, mungkin bisa menjadi salah satu tantangan yang berat. Karena apa? karena saat ini sudah banyak sekali jenis atau merk monitor yang hadir dipasaran elektronik dengan membawa fitur-fitur yang tercanggih saat ini. Kamu bisa mengetahui setiap spesifikasi monitor dengan cara membaca spesifikasinya diinternet atau pada brosur yang telah disediakan ditokonya. Pilihlah monitor yang terbaik sesuai dengan kebutuhan dan budget yang kamu miliki. Nah, berikut ini tips memilih monitor yang sesuai dengan kebutuhan kamu.
1. Menentukan Tujuan PenggunaannyaDigunakan untuk apa monitor tersebut? Kamu harus bisa menjawab pertanyaan ini karena ini pertanyaan yang sangat penting. Apabila kamu bisa menjelaskan jawabannya dengan detail, digunakan untuk apa monitor ini nantinya, maka kamu sudah berada dijalan yang benar untuk dapat menemukan atau mendapatkan monitor yang sesuai dengan kebutuhan. Lalu apa sajakah tujuan dari penggunaan monitor ini nantinya? Berikut penjelasannya.
- Penggunaan Komputasi Dasar
Untuk kegiatan seperti browsing, mengirim email, beraktivitas dimedia sosial dan mengetik mungkin tidak akan membutuhkan monitor dengan kemampuan yang tinggi dan juga tidak harus dengan fitur yang cukup kompleks. Untuk kebutuhan seperti ini, kamu bisa memilih monitor dengan harga yang relatif lebih murah dengan ukuran yang tidak terlalu kecil. Kamu bisa menggunakan monitor dengan ukuran 23-24 inci dengan fitur yang sudah Full HD yang tentunya nyaman saat digunakan.
- Penggunaan Untuk Berbagai Tujuan
Apabila monitor akan digunakan untuk tujuan-tujuan tertentu, maka sebaiknya harus memiliki kualitas tampilan dan performa yang mampu mengakomodasi kebutuhan kamu nantinya, contohnya pada saat lagi menonton film, mendengarkan musik, streaming, sharing foto, video talk dan membuat dokumen-dokumen biasa. Untuk kebutuhan ini, kamu bisa membeli atau memilih monitor yang memiliki teknologi LED atau IPS dengan fitur resolusi Full HD yang tentunya dapat bekerja dengan lebih maksimal dalam penggunaannya. Kamu juga bisa mempertimbangkan untuk memilih monitor yang berukuran 27 inci ke atas yang memiliki fitur touchscreen karena monitor ini bisa juga digunakan sebagai pusat entertainment keluarga kamu.
- Penggunaan Untuk Multimedia Atau Professional
Bagi kamu yang memiliki pekerjaan sebagai designer, fotografer, video production atau pekerjaan professional lainnya yang berhubungan dengan bidang multimedia, maka kamu bisa memilih monitor yang desainnya mengacu pada kreasi konten. Berarti, kamu harus menggunakan monitor yang memiliki layar yang cukup lebar dengan fitur minimal memiliki resolusi Full HD. Atau pilihan lainnya kamu bisa memilih monitor yang memiliki fitur resolusi Quad HD untuk menghasilkan tampilan yang lebih detail dan tajam.
Jika kamu akan menggunakan monitor ini untuk membantu proses editing film atau video, maka carilah monitor dengan response time (waktu tanggap) sekitar 5ms atau bisa juga kuran. Tujuannya adalah agar dapat menurunkan gerakan yang blur dan memiliki bayangan. Pertimbangan lainnya dalah kamu bisa juga menggunakan dual-display agar dapat mempermudah dalam penggunaannya dan tentunya akan lebih ergonomis.
Para gamers akan membutuhkan monitor yang dapat menjaga intensitas dan kecepatan yang tinggi dan tentunya yang akurat juga. Rekomendasi kami adalah dengan menggunakan monitor dengan fitur resolusi minimal Full HD, response time berkisar 5ms atau lebih cepat, refresh rate sekitar 60Hz atau bisa juga lebih dan memiliki kemampuan untuk melihat sudut pandang sebesar 178 derajat atau lebih. Apabila kamu sering bermain game tinju, maka kamu bisa menambahkan 1 monitor lagi untuk mendapatkan review yang lebih hebat setiap tampilan karakternya.
2. Tipe-Tipe Teknologi Tampilan LayarIn-Plane Switching (IPS) merupakan teknologi yang mampu memberikan warna hitam yang cukup dalam dan juga menghasilkan akurasi warna yang akurat dibandingkan dengan monitor LED ataupun LCD. Dengan menggunakan monitor berteknologi IPS ini, maka akan dapat membuat kualitas editing foto, video, pekerjaan multimedia lainnya dan bermain game akan menjadi lebih hebat lagi. Monitor jenis ini dapat menghasilkan sudut pandang yang lebih lebar, sehingga akan menghasilkan tampilan yang cukup bagus walaupun kamu tidak melihatnya dari arah depan secara langsung.
Light-Emitting Diode (LED) merupakan sebuah teknologi yang mampu menghasilkan gambar yang cukup berkualitas. Teknologi LED ini dapat menghasilkan gambar yang lebih cerah dengan konsumsi tenaga listrik yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan monitor berteknologi LCS. Monitor LED ini memiliki desain body yang lebih tipis. Monitor LED ini masih digolongkan masuk kedalam kategori LCD, yang membedakannya adalah mereka menggunakan teknologi LED sebagai pencahayaannya.
Liquid-Crystal Display (LCD) merupakan monitor yang dapat menghasilkan kualitas dan performa yang lumayan dengan harganya yang relatif lebih murah. Teknologi ini menggunakan cristal cair yang diletakkan dibelakang layar dan akan disinari oleh sebuah teknologi CCFL (Cold Cathode Fluorescent Lamps).
Monitor yang memiliki teknologi touchscreen ini sangat populer digunakan pada home entertainment dan berbagai penggunaan lainnya. Teknologi touchscreen ini sangat simple sekali, karena digunakan hanya dengan menggunakan tangan saja atau 2 jari saja. Jika kamu memutuskan untuk memilih monitor yang berteknologi touchscreen ini, maka pilihlah yang memiliki layar cukup lebar dan cenderung frameless (frame yang sedikit). Selain itu, kamu juga harus mempertimbangkan juga teknologi yang disediakan oleh produsennya.
3. Ukuran LayarUkuran layar monitor dihitung dari diagonal yang ada, seperti halnya TV. Semakin besar ukuran layarnya, maka akan semakin mahal harganya. Jadi, pertimbangkanlah beberapa hal sebelum kamu memutuskan untuk membeli sebuah monitor, seperti mempertimbangkan seberapa luas ruangan dimana monitor ini akan diletakkan. Ada beberapa ukuran layar yang dijual dipasaran saat ini, berikut penjelasannya.
- Ukuran layar 20 inchi atau kurang
Monitor yang berukuran 20 inchi atau lebih kecil ini biasanya dijual dengan harga yang relatif lebih terjangkau. Spesifikasi dan fitur yang dimilikipun cukup jika digunakan sebagai komputasi dasar. Monitor ukuran ini biasanya rata-rata akan memiliki performa yang cukup bagus sesuai dengan harga yang ditawarkan.
Monitor ukuran ini memiliki kualitas yang sangat bagus dan bisa digunakan untuk berbagai kegiatan dirumah tangga ataupun dikantor. Misalnya, menonton film atau melihat siaran TV, memainkan game, dan bisa juga untuk menampilkan beberapa halaman dokumen secara bersamaan.
- Ukuran layar 27 inchi atau lebih
Monitor ukuran ini mampu menampilkan area yang cukup lebar dan tentunya enak untuk dilihat. Untuk kamu para gamers dan professional, ini merupakan monitor yang bisa mendukung aktivitas kamu karena didukung oleh fitur-fitur terbaru yang canggih saat ini.
- Ukuran widescreen dan ultrawide
Rata-rata monitor saat ini memiliki tipe widescreen yang artinya cukup bagus untuk menampilkan dokumen-dokumen yang cukup lebar. Ukuran layar dengan tipe ini sangat cocok apabila digunakan untuk menonton film atau bahkan bermain game. Monitor widescreen memiliki aspek rasio sekitar 16.9 atau 16.10. Aspek ratio didapatkan dengan cara membandingkan lebar layar dengan tingginya.
4. ResolusiResolusi merupakan salah satu faktor yang harus dipertimbangkan pada saat memilih monitor. Dengan memiliki resolusi yang besar, maka kualitas gambar yang dihasilkan akan lebih tajam pula. Berikut penjelasan mengenai resolusi.
- HD (1366x768) dan HD+ (1600x900)
Resolusi HD dan HD+ biasanya akan dimiliki oleh monitor dengan ukuran 15-20 inchi. Dengan ukurannya yang relatif di bawah 20 inchi, teknologi ini bisa dibilang cukup murah dan memadai.
Layar monitor dengan resolusi Full High Definition (Full HD) akan setara dengan sebuah TV yang memiliki resolusi 1080p. Tampilan yang dihasilkan layar monitor yang memiliki resolusi Full HD ini akan sangat tajam dan jelas. Cocok digunakan untuk aktivitas sehari-hari dan cocok juga untuk kamu yang selalu mengedepankan entertainment.
Teknologi resolusi Quad HD atau yang lebih sering disebut QHD, Wide Quad HD atau WQHD merupakan teknologi dengan performa 4 kali lebih hebat dibandingkan dengan teknologi 720p HD. Layar monitor ini mampu menampilkan gambar yang sangat hebat dan cukup bagus untuk menampilkan aplikasi-aplikasi berbasis grafik seperti adobe photoshop, corel draw, adobe illustrator, autocad, atau Adobe Premier.
Resolusi 4K Ultra HD sering juga disebut dengan 4K atau UHD yang merupakan teknologi resolusi terbaih hingga saat ini yang dijual dipasaran. Teknologi ini akan menghasilkan gambar yang 4 kali lebih tajam dibandingkan dengan layar berteknologi Full HD. Monitor dengan resolusi 4k Ultra HD ini mampu menghasilkan gambar yang impresif utnuk berbagai kegiatan. Hanya saja monitor resolusi ini dijual dengan harga yang sangat mahal, tetapi sesuai sih dengan kualitas dan fitur-fitur yang ditawarkan.
5. Koneksi Yang Terbaik Untuk Monitor
Kebanyakan monitor saat ini hanya bisa tersambung dengan komputer yang merupakan standard dari sebuah monitor. Kamu bisa mencari alternatif lain untuk agar monitor bisa tersambung dengan smartphone, kamera, DVD-Player, camcoder atau berbagai peralatan lainnya. Berikut penjelasan mengenai berbagai koneksi atau port pada monitor.
Rata-rata monitor sebuah komputer memiliki teknologi HDMI. Teknologi HDMI merupakan bawaan dari sinyal video atau audio. Teknologi ini cukup baik dalam menampilkan konten HD dari komputer, console game, blu-ray player atau berbagai alat lainnya.
DisplayPort adalah sebuah penyambung yang dapat membawa sinyal video dan audio seperti layaknya HDMI. Hanya saja, displayport lebih baik dalam menampilkan resolusi dan frame rate yang tinggi. Jika konektor HDMI yang terhubung pada monitor 4K ultraHD mampu memainkan video dengan farme rate sebesar 30 fps, maka DisplayPort mampu menangani monitor yang sama dengan resolusi yang sama. Namun yang membedakannya adalah dari segi frame rate-nya yang lebih tinggi sekitar 60 fps. Lalu tujuan hal ini apaan ya? tujuannya adalah mampu menampilkan gambar yang lebih halus, tajam dan cepat.
Koneksi DVI akan menghasilkan sinyal video yang sama seperti port HDMI. Hanya saja, koneksi DVI tidak menyertakan sinyal audionya. Untuk resolusi yang ditawarkanpun berbeda-beda. Beberapa tipe konektor DVI akan mampu berada pada resolusi 1920 x 1200 piksel dan untuk tipe yang lainnya mampu berada pada resolusi yang lebih tinggi.
Seperti yang kita ketahui, konektor HDMI, DVI dan DisplayPort merupakan sebuah koneksi digital. Sedangkan konektor VGA merupakan sebuah koneksi analog. Konektor VGA mampu membawa tampilan dengan resolusi dan frame rate yang lumayan tinggi.
Koneksi USB akan menjadi tambahan saja dalam sebuah monitor. Nantinya kamu dapat menyambungkan smartphone, kamera digital, camcoder atau perangkat lainnya untuk menampilkan konten tanpa harus mematikan komputer.
Itulah beberapa hal yang harus dipertimbangkan ketika kamu hendak membeli sebuah monitor baru. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu teman-teman semuanya untuk memilih monitor yang terbaik sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. Terimakasih telah berkunjung diblog ini, semoga kamu betah pada saat mengakses blog ini.
